UM Sumatera Barat Fasilitasi Pendidikan Khusus Profesi Advokad

FAKULTAS HUKUM UM SUMBAR – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Perhimpunan Advocad Indonesia (Peradi) bekerjasama dengan Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah (UM) Sumatera Barat laksanakan pendidikan khusus profesi advokad angkatan ke IV.  Bertempat di convention hall Prof. Dr. Yunahar Ilyas kegiatan ini dilaksanakan pada hari Sabtu, 12 Februari 2022, menurut Zulfauzi, S.H selaku ketua panitia pendidikan khusus profesi Advokad  ini diikuti sebanyak dua puluh lima orang peserta.

Dekan Fakultas Hukum UM Sumatera Barat, Dr. Wendra Yunaldi, S.H., M.H mengatakan dalam sambutanya, saat menentukan pilihan memilih profesi Advokad kita harus paham dengan kehormatan seorang Advokad, sering kita dengar dan saksikan saat Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan Operasi Tangkap Tangan (OTT) tidak jarang Advokad-Advokad ternama terseret kedalam kasus tersebut.

Artinya apa, jika kita menjadi Advokad hanya untuk memenangkan perkara dengan cara menyogok aparat penegak hukum lebih baik tidak usah menjadi Advokad, karena akan membuat malu profesi Advokad itu sendiri apabila dilakukan dengan cara iblis seperti itu. Bagi saya tidak penting memenangkan suatu kasus jika harus mengkhianati nilai-nilai hukum yang saya jaga selama ini, tegasnya.

Sebagai seorang Advokad saya mempunyai sebuah prinsip dalam hidup, “ Jika seorang sarjana hukum diam saat melihat ketidak adilan lebih baik buang saja ijazahnya ke tong sampah”, tutur Wendra menegaskan ucapanya.

Seorang Advokad tidak boleh tunduk terhadap kezaliman, oleh sebab itu mari kita jaga dan kembalikan nama baik profesi Advokad dengan integritas dan profesionalisme, agar kita tidak dimanfaatkan oleh “mereka” yang akan mencemari nama Advokad itu sendiri, tuturnya melanjutkan.

Sementara itu Rektor UM Sumatera Barat, Dr. Riki Saputra, M.A., melalui Wakil Rektor III Moch. Abdi, S.E., M.M mengatakan, kami sangat mengapresiasi DPC Peradi Padang yang telah bekerjasama dengan Fakultas Hukum UM Sumatera Barat dalam melaksanakan pendidikan khusus profesi Advokad ini, harapan kami terutama kita semua, dengan pendidikan khusus ini akan muncul insan-insan Advokad baru yang berkompeten dibidangnya.

Pendidikan khusus ini dihadiri oleh ketua DPC Peradi Padang, Hanky Mustav Sabarta, SH., MH., Sekjen DPN Peradi, Hasanuddin Nasution, SH., MH., dan Patra M.Zen yang hadir sebagai pemateri secara daring.

SHARE KE: